Lokasi gempa pada 10.23 LS, 119.00 BT, 77 km Barat Daya Sumba Barat pada kedalaman 12 kilometer. Sesar naik Dia menambahkan, gempa bumi yang menguncang wilayah Sumba Barat dibangkitkan oleh sesar naik (Thrust Fault).

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia ke Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Sumba Barat ini dibangkitkan oleh sesar naik (Thrust Fault),” katanya.

Baca Juga:  Polda NTT Terus Pantau Pergerakan Khilafatul Muslimin di Labuan Bajo

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca Juga:  Data Dinkes, Kasus Flu Singapura di Yogyakarta Melonjak!

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi, katanya.