Tajukflores.com – Drama Korea Pyramid Game telah menyelesaikan 10 episodenya, dan terdapat beberapa perbedaan antara ending versi serial dan webtoon.

Penonton disuguhkan dengan cerita menegangkan tentang permainan berbahaya yang menjebak para murid SMA Baekyun dalam lingkaran ketakutan dan balas dendam.

Namun, berbeda dengan versi webtoon, ending drama Korea Pyramid Game menghadirkan beberapa perbedaan yang cukup signifikan.

Perbedaan Ending Pyramid Game Versi Serial dan Webtoon

Perbedaan ini menarik untuk ditelaah lebih dalam, terutama bagi para penggemar yang telah mengikuti kisahnya sejak awal.

Baca Juga:  V BTS Puncaki Tangga Lagu iTunes di 87 Negara dengan Single Solo "FRI(END)S"

1. Insiden Im Ye-lim

Di versi serial, Ye-lim mengalami insiden saat debutnya. Seorang sasaeng perempuan ingin menyerangnya, namun berhasil diselamatkan oleh Cho Woo-ri.

Di sisi lain, versi webtoon menunjukkan sasaeng berjenis kelamin laki-laki yang berniat meracuni Ye-lim, dan guru Yoon Na-hee yang berperan sebagai penyelamatnya.

2. Akhir Permainan Pyramid Game

Perbedaan mencolok terlihat pada akhir permainan. Di versi serial, Su-ji berhasil menghentikan permainan dengan 12 suara yang menolaknya.

Baca Juga:  Siksa Kubur Kapan Tayang? Simak Sinopsis Film Horor Religi Membongkar Misteri Alam Kubur

Sementara di versi webtoon, permainan berakhir dengan kekacauan setelah Ha-rin dan Woo-yi terlibat adu argumen dan insiden penyiraman cairan asam.

3. Alasan Kebencian Ha-rin Terhadap Ja-eun

Motivasi Ha-rin dalam membenci Ja-eun pun berbeda. Di versi serial, Ha-rin dendam karena ditinggalkan Ja-eun saat dirundung di sekolah.

Sedangkan di versi webtoon, kebenciannya berakar dari masa lalu ketika Ja-eun menggagalkan rencananya untuk meracuni ayah angkat mereka.

4. Akhir Perseteruan Ha-rin dan Ja-eun