50 Rumah di Sumba Timur Diterjang Puting Beliung

Selasa 03-12-2019, 12:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekitar 50 unit rumah warga di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) dilaporkan mengalami kerusakan serius akibat dihantam angin puting beliung.

Dari 50 unit rumah itu, sebagian besar diantaranya mengalami rusak berat, dan sementara tidak bisa ditempati, kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sumba Timur, Martina D. Jera, Selasa (12/3/2019).

Baca Juga:  Aksi Bela Palestina di Monas: Waspada Penggalangan Dana untuk Kelompok Teroris!

Kabupaten Sumba Timur merupakan salah satu dari beberapa daerah di provinsi berbasis kepulauan itu, yang dilanda bencana angin puting beliung pada Minggu (10/3), termasuk Kota Kupang dan Rote Ndao.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bangunan rumah warga yang terkena bencana angin puting beliung itu tersebar pada lima kecamatan yakni Kecamatan Kambera, Kanatang, Pandawai, Umalulu, Kahaungu Eti dan Kecamatan Kambata Mapambuhang.

Baca Juga:  Pekerja Asal NTT yang Kena PHK di Kaltim Akhirnya Bekerja Kembali

Bangunan warga yang rusak paling banyak terdapat di Kecamatan Umalulu yakni sebanyak 22 unit, tersebar pada tiga desa yakni Desa Wanga 9 unit, Desa Patawang 8 unit, dan Desa Mutunggeding 5 unit.

Disusul Kecamatan Pandawai sebanyak 14 unit tersebar di Desa Palakahembi 11 unit dan Desa Kadumbul 3 unit.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT
Garuda Indonesia Dukung Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus ke Papua Nugini
Bupati Manggarai Barat Minta Penutupan Berkala Taman Nasional Komodo Dilakukan Bertahap
Terima Paus Fransiskus, Imam Besar: Masjid Istiqlal Jakarta Adalah Rumah Kemanusiaan, Bukan Hanya Tempat Ibadah
Paus Fransiskus Puji Indonesia, Tetap Memiliki Anak di Tengah Tren Global Memilih Binatang
GRIB Jaya Siap Kawal Pemekaran Provinsi Pulau Sumbawa, Langkah Strategis untuk Percepatan Kesejahteraan Sosial
30 Anggota DPRD Terpilih Manggarai Barat Dilantik Hari Ini Tanpa Mario Pranda
Simak Jadwal dan Agenda Paus Fransiskus selama Kunjungan ke Indonesia pada 4 September
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB