Viral, Caleg PKB di Banyuates Protes Gegara Tak Dapat Suara Meski Keluarga Coblos

Jumat 23-02-2024, 11:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caleg dari PKB di Banyuates, Kabupaten Sampang bernama Rr. Ayunda Ratna Amelia memprotes hasil rekaptulasi suara pada Pemilu 2024. Foto tangkap layar (Tajukflores.com)

Caleg dari PKB di Banyuates, Kabupaten Sampang bernama Rr. Ayunda Ratna Amelia memprotes hasil rekaptulasi suara pada Pemilu 2024. Foto tangkap layar (Tajukflores.com)

Tajukflores.com – Media sosial diramaikan oleh sebuah video yang menampilkan seorang caleg dari PKB di Banyuates, Kabupaten Sampang, Jawa Timur bernama Rr. Ayunda Ratna Amelia memprotes hasil rekaptulasi suara pada Pemilu 2024.

Protes itu disampaikan dalam rapat pleno terbuka untuk merekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat Kecamatan Banyuates pada Pemilu 2024.

Dalam video tersebut, terlihat Rr. Ayunda Ratna Amelia mengungkapkan ketidakpuasannya karena tidak mendapatkan satu suara pun meskipun keluarganya mencoblos.

“Saya selaku Caleg yang didzolimi. Berani bertindak berdasarkan bukti, di mana di TPS saya sendiri tidak ada satu pun suara yang saya peroleh (0). Sangat lucu kebobrokan ini. Apalagi di TPS lainnya?,” tulis Rr. Ayunda Ratna Amelia dalam caption video yang ia bagikan di TikTok @ay_sweetygrils, seperti dikutip pada Jumat (23/2).

Baca Juga:  Viral! Dokter yang Sedang Hamil Muda Ungkap Suaminya Selingkuh dengan Pramugari Restiana Febrianti

Rr. Ayunda Ratna Amelia menyatakan bahwa dirinya merasa didzolimi karena tidak ada satu suara pun yang didapatkannya.

Dalam akun TikTok-nya, Caleg PKB itu mengungkapkan rasa keheranannya dan menegaskan kesiapannya untuk dibuktikan apabila hasil perhitungan suara tidak sesuai dengan Formulir C1.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Rini Kurniati

Editor : DM

Berita Terkait

Link Download Mediafire Video Viral 7 Menit hingga 1 Jam Msbreewc dengan Teguh Suwandi Terungkap
Viral Link Download Video 7 Menit Msbreewc dan Teguh Suwandi di Hotel Singapura, Ternyata Begini Faktanya
Ayah Almarhumah dr. Aulia Risma Lestari Meninggal Dunia, Netizen: yang Membully Udah Bunuh 2 Nyawa
Link Terabox Video Syur Mirip Azizah Salsha Mulai Durasi 14 Detik hingga 1,14 Diburu
Link Download Video Syur Durasi 14 dan 10 Detik Mirip Azizah Salsha dengan Salim Nauderer Diburu Netizen
Bacaruik Artinya Apa? Simak Arti Kata Kasar Bahasa Minang yang Ada Kaitannya dengan Video Viral Oknum Anggota DPRD
AO BL CK DZ EY Tebak Sandi Apakah Ini? Simak Jawabannya di Sini
Mengungkap AO BL CK DZ EY, Istilah Viral dengan Hubungan ke 3 Kode Rahasia
Berita ini 196 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB