Tajukflores.com – Women from Rote Island merupakan sebuah film drama yang telah mencuri perhatian industri perfilman Indonesia. Film tersebut juga menyandang gelar Film Cerita Panjang Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia 2023.

Selain itu, Women from Rote Island juga membawa pulang tiga piala bergengsi lainnya.

Disutradarai oleh Jeremias Nyangoen, film ini mengisahkan tentang perjuangan seorang janda bernama Orpa, beserta kedua anak perempuannya, Martha dan Bertha, dalam menghadapi diskriminasi dan tradisi di tengah-tengah upaya mereka mencari keadilan setelah mengalami kekerasan seksual.

Film ini menampilkan sejumlah bintang ternama, termasuk Merlinda Dessy Adoe, Irma Novita Rihi, dan Van Jhoov.

Selain itu, penampilan dari Bani Sallum Ratu Ke, Maria Dona Ines, Leonard Leo Leba, Putri Diana Soarez Moruk, Yulius Oktavianus, dan Chelsi Tasi turut memeriahkan film ini.

Dalam ajang Festival Film Indonesia 2023, film ini memperoleh 14 nominasi, termasuk di kategori-kategori bergengsi.

Sinopsis Film Women from Rote Island, Kisah 3 Wanita Tangguh Melawan Stigma

Kesuksesan film ini semakin terangkat ketika berhasil membawa pulang empat piala prestisius, yakni Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Asli Terbaik, Pengarah Sinematografi Terbaik, serta Film Cerita Panjang Terbaik.

Sebelum ditayangkan secara reguler di bioskop-bioskop Indonesia, “Women from Rote Island” telah mengelilingi berbagai festival film internasional, termasuk Busan International Film Festival 2023, Asian Film Festival Barcelona 2023, dan QCinema International Film Festival 2023 di Filipina.

Keikutsertaan film ini dalam festival-festival tersebut membuktikan kualitasnya yang mendapat pengakuan tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional.

Sinopsis Film Women from Rote Island

Women from Rote Island adalah sebuah film yang menggambarkan perjuangan seorang ibu tunggal, Orpa, dan kedua anak perempuannya, Martha dan Bertha, di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Setelah kematian suami dan ayah mereka, Abram, Orpa (Merlinda Dessy Adoe) harus menghadapi berbagai rintangan dan diskriminasi yang dialami keluarganya.