Tajukflores.com – Penipuan online kian marak saat ini. Pelakunya bahkan semakin lihai memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengelabui korbannya.
Mereka menggunakan deepfake berbasis AI untuk menciptakan konten phishing yang terlihat sangat realistis. CEO Braintrust, Adam Jackson mengungkapkan pelaku penipuan online memanfaatkan AI untuk membuat video palsu yang meyakinkan, seperti menampilkan Elon Musk mempromosikan skema kripto tertentu.
Penipu kemudian menyebarkan email phishing yang mengarahkan korban untuk berinvestasi di bursa kripto palsu.
“Bot AI akan menyebarkan konten palsu di media sosial untuk menggembar-gemborkan skema penipuan. Tool itu akan menciptakan artikel palsu untuk memanipulasi sentimen pasar,” ujar Adam menukil TheStreet, Kamis (20/6).
Adapun modusnya adalah,p ara penipu menggunakan deepfake untuk menciptakan video palsu yang mempromosikan investasi bodong. Misalnya, mereka membuat video deepfake Elon Musk yang tampak realistis, sehingga korban tergoda untuk berinvestasi dalam skema penipuan tersebut.
Email phishing yang disebarkan oleh AI bertujuan untuk memikat korban dengan skema yang menguntungkan namun palsu.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.