Tajukflores.com – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) kembali terjadi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (6/7). Situasi ini menyebabkan antrean panjang kendaraan yang mengular hingga malam hari dan keluhan dari berbagai pihak.
Antrean panjang kendaraan terlihat di beberapa SPBU di Labuan Bajo. Para pengendara, khususnya supir angkutan umum, logistik, dan pribadi, terpaksa menunggu berjam-jam bahkan hingga malam hari untuk mendapatkan BBM.
Tak jarang, mereka harus gigit jari karena BBM jenis Pertalite, Pertamax, dan Solar habis sebelum giliran mereka tiba.
“Saya antre dari jam 3 sore tadi. Ini mobil saya pakai pertalite untuk taxi dalam kota,” keluh Wili, salah seorang supir yang mengantre di SPBU Perundi Sernaru Labuan Bajo, Sabtu (6/7) malam.
Menurut Wili, kondisi ini sudah sering terjadi di Labuan Bajo. Para supir bahkan harus rela menunggu dari siang hingga malam, dan baru mendapatkan BBM keesokan harinya.
“Soalnya siang mereka (SPBU) sudah habis, menunggu lagi, esok pagi baru isi lagi,” ujar Wili.
Kelangkaan BBM ini juga berimbas pada sektor pariwisata di Labuan Bajo. Para pelaku pariwisata mengaku kesulitan mendapatkan BBM untuk kebutuhan kapal wisata dalam seminggu terakhir.
“Susah sekali cari BBM ini, apa penyebabnya ya? Sudah satu minggu susah cari BBM, apalagi untuk keperluan kapal,” ungkap Viktor, salah satu pelaku pariwisata.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.