Tajukflores.com – Masih banyak yang mencari tahu agama Sandy Clash of Champions (COC), SD dimana dan SMA dimana? Berikut kami sajikan beberapa informasi mengenai profil dan biodata Sandy, peserta Clash of Champions.
“Clash of Champions” adalah game show yang saat ini menjadi topik hangat di kalangan netizen Indonesia di berbagai platform media sosial.
Acara ini memulai debutnya pada 29 Juni 2024, dan dapat ditonton melalui YouTube, TikTok, serta aplikasi Ruangguru.
Dalam game show ini, 50 mahasiswa berprestasi dari berbagai universitas terkemuka di Indonesia dan mancanegara dihadapkan pada berbagai tantangan yang menguji kemampuan intelektual dan mental mereka.
Kecerdasan dan kecepatan para mahasiswa ini dalam menyelesaikan beragam rintangan membuat penonton terkagum-kagum dan terinspirasi.
Setelah menonton beberapa episode “Clash of Champions,” banyak netizen yang tertarik untuk mengetahui lebih dalam tentang profil dan prestasi para peserta. Salah satu peserta yang menarik perhatian penonton adalah Sandy, seorang mahasiswa dari National University of Singapore (NUS).
Sandy mulai mencuri perhatian setelah menunjukkan kemampuannya di episode kedua. Dalam tantangan Shuffle and Recall, Sandy berhasil meraih skor tertinggi.
Dia membuat kagum peserta lain dengan menghafal dan menyebutkan 46 dari 52 kartu remi secara berurutan.
Profil dan Biodata Sandy Kristian Clash of Champions dan Agama Apa?
Sandy Kristian memiliki nama lengkap Sandy Kristian Waluyo. Saat ini, ia adalah mahasiswa di National University of Singapore (NUS) dengan jurusan Computer Science. Pada tahun 2024, Sandy berusia 22 tahun.
Meskipun masih muda, Sandy telah meraih berbagai prestasi yang luar biasa, terutama di bidang akademik.
Sandy adalah alumni SMAK Penabur Cirebon dan berhasil meraih IPK 5,00 dengan predikat First Class Honours.
Selain prestasi akademik, Sandy juga dikenal sebagai konten kreator di bidang Olimpiade Matematika melalui DeuX Math pada periode 2021-2022.
Selain jurusan Computer Science, Sandy juga mengambil jurusan Mathematics di NUS.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.