. Memiliki cacat lahir lainnya.

. Ibu menggunakan steroid inhalers selama masa kehamilan.

Penyebab Atresia Ani

Dalam kondisi normal, saluran kemih, lubang anus, dan kelamin akan terbentuk pada usia kehamilan delapan minggu melalui proses pembelahan dan pemisahan dinding-dinding pencernaan janin.

Namun, bila terjadi gangguan pada masa perkembangan janin tersebut, hal ini bisa memicu atresia ani. Hingga saat ini, penyebab gangguan perkembangan ini belum diketahui secara pasti, tapi ahli menduga bahwa atresia ani disebabkan oleh faktor keturunan atau genetika.

Baca Juga:  Tak Kuat, Wisatawan Ambruk Saat Tracking di Pulau Padar Labuan Bajo

Gejala Atresia Ani

Gejala-gejala atresia ani biasanya terlihat jelas setelah bayi lahir, antara lain:

. Bayi tidak memiliki lubang anal.

. Pada bayi perempuan, posisi lubang anal berada di tempat yang salah, seperti terlalu dekat dengan vagina.

Baca Juga:  Uskup Ruteng Keluarkan Instruksi Penanganan Corona, Misa Minggu Ditiadakan

. Bayi tidak buang air besar selama 24 sampai 48 jam pertama kehidupan.

. Feses keluar melalui tempat yang salah, seperti uretra, vagina, skrotum, atau pangkal penis.

. Perut bengkak.

 

Jika Anda berkenan mau meringankan beban Rafael A. Tunti,, silakan mengubungi Melkior Tunti melalui telpon: 081238194270