CEO Tesla Elon Musk bertemu Paus Fransiskus di Vatikan, Kamis (30/7) setelah putranya, Xavier mengumumkan menjadi wanita transgender.
Pertemuan dengan Paus Fransiskus di Vatikan ini diunggah CEO Tesla Elon Musk di Twitter, dan segera mengehohkan jagat maya media sosial yang telah diakuisisinya pada Mei 2022 lalu itu.
Pangkalnya, pertemuan dengan pemimpin Gereja Katolik Universal itu dilakukan Elon Musk setelah 10 hari tanpa aktivitas di jejaring sosial.
Saat bertemu Paus Fransiskus, Elon Musk membawa empat dari lima anaknya yang masih remaja, yakni Griffin, Damian, Kai, dan Saxon.
“Saya merasa terhormat bisa bertemu @Pontifex kemarin,” cuit Musk dalam akun Twitter-nya, dikutip Sabtu (2/7).
Pertemuan Paus Fransiskus dan Elon Musk berlangsung sekitar 40 menit, pada Jumat sore di Casa Santa Marta.
Pertemuan yang bersifat pribadi itu tidak masuk dalam agenda resmi Paus asal Argentina itu.
Baik CEO Tesla maupun Vatikan tidak memberikan rincian tentang topik yang dibahas selama pertemuan tersebut.
Paus Fransiskus sendiri tercatat memiliki sembilan akun Twitter dalam sembilan bahasa, dan hampir memiliki 53 juta followers atau pengikut.