Jakarta – Dekan Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia (UKI) Hendri Jayadi Pandiangan menduga Iptu Rudiana atau ayah Eky, teman lelaki Vina Cirebon yang ikut meninggal dalam peristiwa pembunuhan tragis 8 tahun lalu, bungkam karena adanya tekanan.
Selama kasus ini kembali menjadi sorotan publik, ayah Eky, Iptu Rudiana, yang juga merupakan anggota polisi, disebut-sebut berperan penting dalam penangkapan para tersangka.
Menurut Hendri, informasi yang dimiliki ayah Eky sangat penting untuk membantu membuka kasus ini kembali secara jelas dan transparan. Pasalnya, diduga ayah Eky tahu banyak informasi soal sosok pelaku pembunuhan Vina.
Namun, sejak kemunculannya setelah penangkapan Pegi Setiawan, salah satu tersangka, Iptu Rudiana belum banyak mengungkapkan informasi ke publik.
“Apalagi saat itu yang bersangkutan menolak diwawancara media untuk bicara lebih banyak mengenai perkembangan kasus Vina dan Eky,” kata Hendri, dikutip dari RRI, Kamis (6/6).
Iptu Rudiana terakhir kali muncul di hadapan publik setelah penangkapan Pegi Setiawan beberapa waktu lalu. Saat itu, dia menolak diwawancara media dengan alasan ingin tenang dulu.
“Mohon maaf ya, bukan saya tidak mau wawancara karena memang sementara saya pengen tenang dulu,” kata Iptu Rudiana.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.