Jakarta – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI tengah menyiapkan jajarannya untuk melakukan mitigasi menjelang Pilkada Serentak 2024.

“Persiapannya sedang kami lakukan terus-menerus, tentunya kami menyiapkan jajaran kami harus sudah melakukan mitigasi,” ujar anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty di Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Jumat (5/4).

Lolly menyebutkan tahapan pilkada dalam waktu dekat adalah proses pemutakhiran data pemilih. Hal ini berkaca pada Pemilu 2024 di mana daftar pemilih tetap (DPT) sangat dinamis.

“Itu menjadi hal yang harus kami lakukan mitigasinya untuk pilkada,” jelasnya.

Selain itu, Bawaslu juga melakukan evaluasi hingga rekrutmen baru terhadap pengawas badan ad hoc pemilu. Apabila kinerja mereka tidak bagus, maka Bawaslu akan menggantinya.

“Jika dalam proses evaluasi kami itu memang terdapat hal-hal yang menyatakan kinerjanya tidak bagus, maka kan otomatis harus dilakukan penggantian,” kata Lolly.

Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:

1. 27 Februari-16 November 2024: pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;

2. 24 April-31 Mei 2024: penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;