Labuan Bajo – Permintaan terhadap guide berbahasa Jerman sangat tinggi dalam industri pariwisata Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat. Sayangnya, meski bayaran yang cukup tinggi, ketersediaan guide bahasa Jerman masih sangat terbatas di wilayah tersebut.
Menurut Adrianus Keh, Operational Manager dari PT Manumadi Tour and Travel di Labuan Bajo, jumlah guide berbahasa Jerman hanya sekitar 15 orang, dan hanya lima orang di antaranya yang memiliki lisensi resmi.
Permintaan akan guide berbahasa Jerman juga datang dari negara-negara Eropa lain yang menggunakan bahasa Jerman, seperti Swiss dan Austria.
Menurut Adrianus, bayaran untuk jasa guide berbahasa Jerman di Labuan Bajo juga cukup tinggi. Setiap guide berbahasa Jerman dibayar sekitar Rp350.000 per hari, dan jumlahnya bisa meningkat menjadi Rp450.000 per hari jika turis melakukan aktivitas trekking. Sedangkan bayaran guide berbahasa Inggris sekitar Rp275.000 per hari.
Pendapatan seorang guide berbahasa Jerman di Labuan Bajo cukup menggiurkan karena biasanya mereka menerima paket trip selama 3-4 hari dengan bayaran total sekitar Rp1 jutaan per trip. Namun, upah ini biasanya dibayar oleh agen travel yang meng-handle perjalanan wisata turis berbahasa Jerman di Labuan Bajo.
Adapun bayaran tertinggi diberikan kepada guide berbahasa Mandarin sebesar Rp800.000 per hari, diikuti oleh guide berbahasa Spanyol dan Italia yang mendapatkan sekitar Rp600.000 per hari.
Meskipun demikian, tingginya kunjungan wisatawan Eropa ke Labuan Bajo, yang merupakan peluang besar bagi guide lokal, juga menunjukkan bahwa pendapatan seorang guide di Labuan Bajo bisa menyamai atau bahkan melebihi gaji pejabat di Manggarai Barat.
