Benarkah Bisnis Lendir Online Mulai Menjamur di Kota Kupang?

Selasa 17-10-2023, 19:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prostitusi online bukan hal baru di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan sebagainya. Kasus teranyar adalah keterlibatan artis FTV, Vanessa Angel dan diduga belasan model lainnya.

Meski kerap diungkap polisi, bisnis lendir ini tak pernah mati. Ibarat mati satu tumbuh seribu.

Selain itu, aplikasi semisal WeChat, MiChat, WhatsApp, Instagram, Facebook dan sebagainya kerap dipakai untuk menjajakan pekerja seks komersial (PSK) di dunia maya. Setali tiga uang, meski diblokir, PSK maupun muncikari seolah lebih lihai untuk bertransaksi dengan pelanggan.

Fakta terbaru adalah rumor PSK online di Kota Kupang. Kasus ini menguak tak lama setelah penutupan Karang Dempel, lokalisasi terkenal di Kota Kupang oleh Walikota Jefri Riwu Kore beberapa waktu lalu. Mosud baru? Bisa jadi, tapi yang jelas ini mencengangkan.

Seperti ditulis Pos Kupang, Jumat (15/2/2019), sebuah akun Facebook, Yoh*** At****, mengunggah sekitar 19 foto perempuan di grup Facebook dengan follower terbanyak di Kota Kupang. Belasan foto-foto perempuan itu, ia sebut sebagai perebut suami orang atau pelakor.

Baca Juga:  Pose Perempuan Berhijab Hitam di antara Bunga Pluralisme

Salah satu nama yang disebut akun Yoh*** At**** terlibat dalam jaringan prostitusi online adalah berinisial AM. Hanya saja, akun tersebut menulis AM sebagai pelakor alias perebut laki orang.

Namun ternyata, AM membantah tuduhan tersebut. Dalam akun instagramnya, AM mengklarifikasi tudingan akun Yoh*** At****.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Digdaya PT Flobamor Kendalikan Pariwisata Taman Nasional Komodo: Tarif Naik, Kualitas Pelayanan Buruk!
Kurikulum Merdeka, Nasib Guru Bahasa Jerman di Ujung Tanduk
Menguak Aliran Dana Philip Morris, Pemegang Saham PT HM Sampoerna Tbk ke Israel
Menakar Kans Koalisi Pengusung Anies Baswedan Bubar Kala Demokrat-PDIP Tampil Mesra
Kontroversi dalam Karier Sutradara Film Porno Kelas Bintang, Dari Sinetron ke Film Dewasa
Romo AS: Kasus Pastor Bunuh Diri dan Dugaan Salah Urus Gereja
Ridwan Kamil, Misi Partai Golkar Rebut Jawa Barat dari Gerindra dan PDIP
Menjadi Konten Kreator Tiktok, Rela Alih Profesi demi Fulus
Berita ini 401 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB