“Secara politik, NTT tetap diperhitungkan dalam mendulang suara pada Pilpres 17 April mendatang, baik oleh pasangan calon nomor urut 01 maupun paslon nomor urut 02,” kata Ahmad Atang di Kupang, Kamis (14/3).

Dia mengemukakan pandangan itu, berkaitan dengan target tim pemenangan Joko Widodo-Ma`ruf Amin, dan pengaruhnya terhadap kemenangan pasangan itu secara nasional.

Tim pemenangan Jokowi-Ma`ruf NTT manargetkan kemenangan pasangan itu diatas 90 persen pada Pemilu Presiden 17 April 2019.

Menurut Ahmad Atang, jumlah pemilih di NTT pada Pileg dan Pilpres mendatang lebih dari 3 juta jiwa. Dilihat dari aspek demografis, kata dia, jumlah tersebut tergolong kecil jika dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Timur.

Namun, secara politik, sekecil apapun suara pemilih sangat bermakna dalam menentukan kemenangan pasangan calon. Dengan demikian maka posisi NTT tetap diperhitungkan dalam mendulang suara pada pilpres mendatang, baik oleh pasangan calon 01 maupun 02, tutur mantan Pembantu Rektor I UMK ini.