Pada tanggal 28 Mei 2024, dilakukan observasi terhadap proses pembelajaran yang dipimpin oleh Bagus Aryo Wicaksono, S.Ikom, M.Ikom di ruang kelas V B SD Negeri 1 Galur pada mata pelajaran IPAS. Tujuan observasi ini adalah untuk mengevaluasi berbagai aspek pembelajaran termasuk metode pengajaran, perangkat pembelajaran, media pembelajaran, bahan ajar, serta asesmen yang digunakan guna meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Latar Belakang

Observasi ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan mencapai tujuan pembelajaran yang optimal.

Dengan memahami praktik mengajar yang efektif, diharapkan dapat memberikan kontribusi pada prestasi akademis siswa.

Tujuan Observasi

Baca Juga:Student Centered Learning Itu Apa di Modul 1.3.d.3 Refleksi Pembelajaran Diferensiasi PKG Materi PJOK 2024
  • Mengidentifikasi keberhasilan dan tantangan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran oleh Bagus Aryo Wicaksono, S.Ikom, M.Ikom.
  • Mengevaluasi efektivitas metode, model, dan pendekatan pembelajaran yang diterapkan.
  • Menilai penggunaan media pembelajaran, bahan ajar, dan asesmen dalam mendukung proses pembelajaran.
  • Memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk peningkatan kualitas pembelajaran di SD Negeri 1 Galur.

Metode Observasi

Observasi dilakukan dengan mengamati langsung kegiatan pembelajaran, mewawancarai Bagus Aryo Wicaksono, S.Ikom, M.Ikom, dan menganalisis dokumen perangkat pembelajaran yang telah disiapkan. Metode ini dipilih untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang praktik pengajaran dan penilaian.

Analisis Metode Pengajaran

Bagus Aryo Wicaksono, S.Ikom, M.Ikom menggunakan berbagai metode pengajaran seperti ceramah, diskusi kelompok, dan pembelajaran berbasis proyek. Pendekatan yang beragam ini mencerminkan upaya untuk menyajikan pengajaran yang efektif.

  • Ceramah: Efektif untuk menyampaikan informasi dasar, namun perlu diimbangi dengan metode interaktif untuk menjaga minat siswa.
  • Diskusi Kelompok: Memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi aktif, tetapi memerlukan pengelolaan kelompok yang baik.
  • Pembelajaran Berbasis Proyek: Memberikan pengalaman langsung yang praktis, namun membutuhkan persiapan dan pengelolaan yang intensif.
  • Brainstorming: Merangsang kreativitas siswa, namun perlu fasilitasi yang baik agar semua siswa dapat berpartisipasi.

Rekomendasi

Rekomendasi difokuskan pada integrasi metode pengajaran yang lebih interaktif untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan mendorong pemahaman yang lebih mendalam.

Link Download Contoh Laporan Observasi Teman Sejawat PDF

Untuk melihat contoh laporan observasi teman sejawat dalam format PDF yang lengkap, silakan unduh melalui tautan berikut: https://id.scribd.com/document/704654218/LAPORAN-OBSERVASI-DENGAN-TEMAN-SEJAWAT

Itulah contoh pengisian lembar observasi proses pembelajaran oleh teman sejawat, contoh laporan observasi praktik pembelajaran, dan link download laporan observasi teman sejawat dalam format PDF.

Baca Juga:Jawaban Tugas 1.3.b.3.1 Diskusi Elaborasi Isi – Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK, Pernahkah Ibu dan Bapak