Beatrice Jean Consolata Gobang, remaja putri asal Indonesia sukses mencapai pentas debut di Carnegie Hall, sebuah panggung musik dunia di jantung New York City (NYC), Amerika Serikat.

Debut Carnegie Hall ini merupakan buah dari keberhasilan Beatrice Gobang menyabet penghargaan pertama kategori vokal klasik, “First-Prize & Exceptional Young Talent Special Prize of 2021” pada Golden Classical Music Awards International Competition 2021 dan penghargaan American Protégé International Vocal Competition 2022.

Kedua kompetisi musik internasional tersebut diikuti oleh Beatrice bersama peserta internasional dari berbagai negara. Selain menerima plakat penghargaan, para pemenang pertama dan kedua memperoleh kesempatan pentas apreasiasi di Weill Recital Hall, Carnegie Hall NYC.

Baca Juga:  Pindah Keyakinan, Istri Jeremy Thomas Akui Tak Bisa Lepas dari Rosario dan Novena

Carnegie Hall merupakan gedung konser kelas dunia yang menjadi tempat pentas berbagai musisi dari berbagai negara, mulai dari musisi legendaris kelas dunia sampai anak-anak yang sedang belajar musik berbagai instrumen.

Gedung yang dibangun tahun 1891 telah menjadi situs bersejarah dan landmark New York City sejak 1967.

Kompetisi Vokal Internasional American Protégé dirancang untuk penyanyi yang ingin menantang diri mereka sendiri dalam lingkungan yang sangat kompetitif. Kompetisi terbuka untuk vokalis solo dan grup vokal dari segala usia, kebangsaan, dan negara.

Beatrice Gobang memperoleh dua kali kesempatan tampil di Weill Recital Hall, Carnegie Hall NYC. Kesempatan perdana pada 19 Desember 2022 dalam resital penghargaan Golden Classical Music Awards Winners Concert.

Baca Juga:  Terungkap Fakta Soal Fahmi Alamsyah, Jadi Penasihat Kapolri Tapi Lebih Dekat dengan Ferdy Sambo

Ia membawakan tembang puitik berbahasa Jerman, Schwanenlied, karya Fanny Mendelssohn-Hansel (1805-1847). Tembang Schwanenlied atau tembang angsa ini berbasiskan lirik puitik penyair dan kritikus sastra Jerman, Heinrich Heine (1797-1856).

Kesempatan kedua pada 27 Desember 2022 dalam resital penghargaan American Protégé Winners Concert. Beatrice membawakan lagu berbahasa Italia, Le Violette, karya komposer zaman Barok, Alessandro Scarlatti (1660-1725) dengan lirik oleh Adriano Morselli (1674-1691).

“Suaranya khas. Jernih seperti kristal. Perhatian penuh pada apa yang sedang dikomunikasikan. Ruang ekspresi dalam komunikasi bisa dimanfaatkan lebih eksploratif,” ujar salah satu catatan tim juri American Protégé International Vocal Competition 2022.