Deretan Insiden Tenggelam di Wae Racang Manggarai, Lokasi Angker?

Jumat 17-05-2024, 21:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Kampung Gangkas di lokasi tenggeam di Wae Racang. Foto: Facebook Nober Nonek

Warga Kampung Gangkas di lokasi tenggeam di Wae Racang. Foto: Facebook Nober Nonek

Ruteng – Kristianus Dasa (25) atau Tian, warga Kampung Gangkas, Desa Golo Lanak, Kecamatan Cibal Barat, Kabupaten Manggarai tenggelam di Wae Racang pada Jumat (17/5) siang.

Hingga kini, jenazah Tian belum bisa diangkat dari dalam sungai karena tak ada warga yang bisa menyelam. Namun, sejumlah aparat kepolisian, TNI, warga setempat, hingga aparat desa telah berada di lokasi kejadian.

Sejatinya, bukan pertama kali insiden tenggelam di Wae Racang ini. Pada 1990-an, warga Gangkas juga terhanyut di Wae Racang, jenazahnya juga hingga kini belum ditemukan. Namun, insiden nahas menimpa korban hingga kini belum jelas kronologisnya.

Lalu, tahun 2017 silam, warga Kampung Gurung, Desa Golo Lanak, Florianus Baru (34), tewas terjatuh dari Jembatan Ulu Wae Pesi, yang merupakan hulu dari Wae Racang, sekira 2 kilometer dari tempat insiden nahas yang menimpa Tian.

Florianus merupakan pekerja Jembatan Ulu Wae Pesi, perbatasan Kecamatan Cibal Barat dan Reok Barat Kabupaten Manggarai, NTT. Pekerjaan jembatan itu tak dilengakpi peralatan safety.

Konon, korban saat bekerja tidak mengenakan helem, sepatu kerja, dan tali keamanan saat menggalantung di gelagar jembatan.

Insiden menimpa Tian hari ini sebelumnya disampaikan Yohanes Mahe alias John, Warga Kampung Gangkas. Yohanes merupakan pemilik sawah tempat korban bekerja memanen padi.

Baca Juga:  Pulang Kampung, Betrand Peto Buka Suara Terkait Tudingan Tak Sedap dengan Sarwendah

Tian sempat meminta difoto oleh temannya sesaat sebelum kejadian berlangsung. Lantas, temannya memotret korban yang saat itu tengah duduk di atas batu.

Kronologi Kejadian

Semula, Tian bekerja memanen padi di sawah Yohanes. Tian tak sendirian, sebab ada 20-an warga Kampung Gangkas lainnya ikut bekerja.

“Tadi dia kerja di sawah saya, panen padi. Padinya sudah dibawa ke pondok semua. Selesai kerja jam 2,” katanya.

Lebih lanjut dia menceritakan, saat rekan kerjanya pergi untuk mengantar padi di Bea Todo, korban dan ketiga temannya malah pergi ke sungai untuk madi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Rayen Putra Perdana

Editor : Alex K

Berita Terkait

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT
Garuda Indonesia Dukung Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus ke Papua Nugini
Bupati Manggarai Barat Minta Penutupan Berkala Taman Nasional Komodo Dilakukan Bertahap
Terima Paus Fransiskus, Imam Besar: Masjid Istiqlal Jakarta Adalah Rumah Kemanusiaan, Bukan Hanya Tempat Ibadah
Paus Fransiskus Puji Indonesia, Tetap Memiliki Anak di Tengah Tren Global Memilih Binatang
GRIB Jaya Siap Kawal Pemekaran Provinsi Pulau Sumbawa, Langkah Strategis untuk Percepatan Kesejahteraan Sosial
30 Anggota DPRD Terpilih Manggarai Barat Dilantik Hari Ini Tanpa Mario Pranda
Simak Jadwal dan Agenda Paus Fransiskus selama Kunjungan ke Indonesia pada 4 September
Berita ini 311 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB