Pendistribusian bantuan kemanusiaan berupa beras dan bahan lainnya untuk para korban bencana longsor di Kampung Culu, Kecamatan Mblilig, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur melewati medan berbahaya dan harus dipikul secara bergantian oleh para relawan.

Kepala Bagian Humas Pemkab Manggarai Barat Paulus Jeramun mengatakan, untuk membawa beras tim relawan  harus memikul beras secara bergantian menuju ke lokasi pengungsian karena tidak bisa dimasuki kendaraan.

Baca Juga:  BI Ungkap 4 Tantang Pembangunan Pariwisata di NTT

“Untuk mendistribusikan logistik seperti beras dan bahan makanan lainnya ke lokasi pengungsian harus melewati medan yang sangat ganas,” kata Paulus di Labuan Bajo, Senin (11/3/2019).

Baca Juga:  Sekitar 45 Ribu Tamu Menginap di Hotel Bintang di NTT Selama Juni 2022

Jalan yang licin dan berlumpur, jelasnya, sangat menyulitkan tim untuk mendistribusikan pasokan logistik tersebut ke lokasi longsor di kampung itu.