Eksplorasi Keindahan Kota Ruteng, Kota Hijau Nan Dingin di Kaki Mandusawu

Minggu 12-11-2023, 05:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prosesi Jumat Agung di Kota Ruteng, Pulau Flores. Foto: Leonardus Nyoman/Flores Exotic Tour

Prosesi Jumat Agung di Kota Ruteng, Pulau Flores. Foto: Leonardus Nyoman/Flores Exotic Tour

Meskipun transportasi darat menjadi pilihan utama, Ruteng juga dapat diakses melalui penerbangan, memudahkan para pengunjung dari berbagai kota di sekitarnya.

Ruteng, sering disebut sebagai kota dingin di Flores, bersaing dengan Bajawa sebagai salah satu kota dingin di daerah ini. Terletak di ketinggian 1.200 mdpl di atas permukaan laut, Ruteng menawarkan suhu udara di bawah 10°C pada musim kemarau, meskipun terkena sinar matahari yang cukup terik.

Kota Ruteng juga berfungsi sebagai kota transit sebelum mengunjungi spot wisata di sekitarnya. Dari Ruteng, pengunjung dapat menjangkau Desa Wisata Wae Rebo, sawah jaring laba-laba, atau situs Liang Bua.

Mayoritas penduduk Kota Ruteng beragama Katolik, dengan Gereja Katolik yang telah berusia lebih dari satu abad. Ruteng menjadi pusat karya misi dan perkembangan Gereja Katolik di Manggarai.

Katedral Lama Ruteng.jpg
Katerdal Ruteng (lama). Foto: Marcel Gual/Tajukflores.com

Kehadiran misionaris Eropa memiliki peran besar dalam memajukan berbagai bidang, terutama dalam dunia pendidikan, dari tingkat dasar hingga tinggi, melalui pendirian formal dan inisiasi pendidikan nonformal.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Unjuk Skill Main Bola di Labuan Bajo

Gereja Katedral lama, dengan arsitektur khasnya dan sejarahnya yang kaya, menjadi landmark kota. Selain sebagai tempat ibadah, gereja ini juga menjadi saksi perkembangan Gereja Katolik di Manggarai.

Ruteng tidak hanya kaya akan warisan religius, tetapi juga menghidupi tradisi budaya. Beberapa komunitas, seperti komunitas beo, mempertahankan warisan leluhur, termasuk rumah adat dan unsur-unsur budaya lainnya. Ini mencerminkan keberagaman dan kekayaan budaya Manggarai yang terus dijaga dan dilestarikan di tengah perkembangan kota.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Marcel Gual

Editor : Alex K

Berita Terkait

Rute Perdana AirAsia Kuala Lumpur-Labuan Bajo Tingkatkan Peluang Ekonomi dan Destinasi
AirAsia Buka Rute Internasional Kuala Lumpur-Labuan Bajo
Cara Membedakan Jetbus MHD, HHD dan SHD
BPOLBF dan Garuda Indonesia Gelar Table Top dan Famtrip untuk Perluas Pangsa Pasar Australia
Perkuat SDM dan Fasilitas Keamanan, Upaya Pemerintah Tingkatkan Jaminan Keamanan dan Keselamatan Wisata di Labuan Bajo
Sumbang Rp126 Juta, Target PAD Pariwisata Manggarai Turun, Baru 4 Destinasi yang Berkontribusi!
BTNK Ungkap Alasan Taman Nasional Komodo Ditutup untuk Wisata secara Reguler
Menjelajahi Keindahan 5 Gunung Berapi Tertinggi di Indonesia
Berita ini 250 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB