FKUB Bekasi Sepakat Tolak Rumah Ibadah Dipakai Kampanye Pemilu 2024

Minggu 17-12-2023, 19:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masyarakat Banda Aceh mengerumuni bakal calon presiden Anies Baswedan usai menunaikan shalat Jumat di masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh pada Jumat, 2 Desember 2022. Foto ilustrasi: Twitter Anies Baswedan

Masyarakat Banda Aceh mengerumuni bakal calon presiden Anies Baswedan usai menunaikan shalat Jumat di masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh pada Jumat, 2 Desember 2022. Foto ilustrasi: Twitter Anies Baswedan

Bekasi – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bekasi Jawa Barat, sepakat menolak penggunaan rumah ibadah untuk kegiatan kampanye Pemilu 2024. Hal itu ditandai melalui penandatanganan komitmen pemilu damai 2024.

Ketua FKUB Kabupateb Bekasi, Profesor Mahmud mengatakan penandatanganan deklarasi komitmen mewujudkan pemilu damai ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan jalan sehat moderasi beragama memperingati Hari Amal Bhakti.

Baca Juga:  Suvei SMRC: Mayoritas Warga Ingin Pilpres Langsung

“Salah satu poin deklarasi sesuai yang disepakati seluruh tokoh lintas agama yakni menolak segala bentuk politik praktis yang menggunakan rumah ibadah dan tempat peribadatan sebagai ruang kampanye,” katanya di Cikarang, Minggu, 17 Desember 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menjelaskan deklarasi pemilu damai ini menekankan arti penting menjaga persatuan dan kesatuan antar umat beragama selama hingga setelah pesta demokrasi rakyat berlangsung sebagaimana amanah undang-undang, menjaga NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Baca Juga:  Pemprov NTT Harap Prosesi Semana Santa 2020 Ditunda

Tokoh lintas agama Kabupaten Bekasi juga mendukung pelaksanaan pemilu dengan memastikan seluruh tahapan berlangsung secara demokratis, lancar, jujur, serta damai.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Rini Kurniati

Editor : Alex K

Berita Terkait

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT
Garuda Indonesia Dukung Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus ke Papua Nugini
Bupati Manggarai Barat Minta Penutupan Berkala Taman Nasional Komodo Dilakukan Bertahap
Terima Paus Fransiskus, Imam Besar: Masjid Istiqlal Jakarta Adalah Rumah Kemanusiaan, Bukan Hanya Tempat Ibadah
Paus Fransiskus Puji Indonesia, Tetap Memiliki Anak di Tengah Tren Global Memilih Binatang
GRIB Jaya Siap Kawal Pemekaran Provinsi Pulau Sumbawa, Langkah Strategis untuk Percepatan Kesejahteraan Sosial
30 Anggota DPRD Terpilih Manggarai Barat Dilantik Hari Ini Tanpa Mario Pranda
Simak Jadwal dan Agenda Paus Fransiskus selama Kunjungan ke Indonesia pada 4 September
Berita ini 44 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB