Melki Laka Lena merupakan anggota DPR RI dari Partai Golkar. Total harta kekayaannya mencapai Rp7,4 miliar, yang terdiri dari tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, surat berharga, serta kas dan setara kas.

6. Josef Nae Soi

Josef Nai Soi merupakan mantan Wakil Gubernur NTT. Harta kekayaannya mencapai Rp26,6 miliar, yang meliputi; tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas, dan yang terakhir harta lainnya.

7. Viktor Bungtilu Laiskodat

Viktor Laiskodat merupakan mantan Gubernur NTT. Hartanya mencapai Rp37 miliar, yang meliputi; tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya.

8. Petrus Orias Moedak

Petrus Moedak merupakan mantan Wakil Direktur PT Freeport Indonesia (Persero) dan Direktur Utama Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum ( Persero). Total harta kekayaanya mencapai Rp37,2 miliar lebih.

Berbeda dengan harta kekayaan Bacagub lainnya yang melapor akhir tahun 2023, jumlah tersebut berdasarkan laporannya tahun 2021. Bisa jadi saat ini, harta kekayaannya lebih besar dari Rp37 miliar.

Harta kekayaan Orias Petrus Moedak terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 8.577.043.600; alat transportasi dan mesin senilai Rp 1.795.000.000.

Orias Petrus Moedak juga memiliki harta bergerak lainnya Rp 2.335.000.000, surat berharga Rp 7.623.000.000, kas dan setara kas Rp 23.030.152.549 serta harta lainnya Rp 841.776.000.

Harta kekayaan Orias Petrus Moedak Rp 44.201.972.149, namun setelah dikurangi hutang Rp 6.895.906.545 sehingga totalnya Rp
37.306.065.604.

9. Benny Harman

Benny Harman merupakan anggota DPR RI dari Partai Demokrat. Total harta kekayaanya mencapai Rp8,6 miliar, yang meliputi tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas.

10. Julie Sutrisno Laiskodat

Istri Viktor Laiskodat ini merupakan anggota DPR RI dari Partai NasDem. Total harta kekayaannya mencapai Rp9,7 miliar, yang terdiri dari tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya.