Tajukflores.com Perdana Menteri  (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyiapkan  strategi perang melawan Iran. Hal itu setelah adanya ancaman dari Iran yang ingin menyerang Israel.

Iran mengancam akan menyerang Israel sebagai pembalasan atas pengeboman terhadap kantor konsulatnya di Damaskus, Suriah, yang menewaskan tujuh perwira termasuk jenderal senior Garda Revolusi Iran.

Netanyahu mengatakan, siapa pun yang menyerang negaranya maka akan dibalas.

“Siapa pun yang mengganggu kami, kami akan ganggu mereka. Kami siap memenuhi semua kebutuhan keamanan Negara Israel, baik secara defensif maupun ofensif,” katanya, dalam penyataan yang dikeluarkan kantor perdana menteri seperti dikutip dari Reuters.

Sebelumnya Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menegaskan, hukuman terhadap Israel harus terjadi terkait serangan di Damaskus. Presiden AS Joe Biden serta Menlu Antony Blinken buru-buru mengeluarkan pernyataan setelah itu bahwa negaranya akan mendukung Israel melawan Iran.

Israel menarik sebagian besar pasukannya dari Gaza sebagai persiapan untuk melakukan serangan darat terhadap Rafah di Gaza selatan, tempat berlindung sekitar 1,5 juta warga Palestina.