Keusukupan Ruteng, Kabupaten Manggarai bersama Pemerintah Daerah Manggarai Barat, Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) dan pemangku pariwisata akan menggelar Festival Golo Koe, Labuan Bajo.

Festival Golo Koe digelar pada 8-15 Agustus 2022, berpusat di Gua Maria Golo Koe dan Waterfront City Labuan Bajo.

Menurut Ketua Panitia Festival Golo Koe Labuan Bajo, Yulianus Weng, Festival Golo Koe bertujuan untuk mengembangkan pariwisata Labuan Bajo-Flores yang berakar dan bertumbuh dalam keunikan dan kekayaan kultural dan spiritual setempat.

Festival ini, kata dia, melibatkan umat Keuskupan Ruteng dari seluruh pelosok tanah Nucalale (sebutan untuk Kabupaten Manggarai) dalam kerja sama yang erat dengan komunitas muslim dan komunitas lintas agama lainnya.

“Festival religi kultural ini juga bermaksud untuk mendorong dan menggiatkan semua kegiatan ekonomi kreatif masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan hidup mereka” ujar Yulianus Weng dalam keterangan pers yang diterima Tajukflores.com, Jumat (29/7).

Wakil Bupati Manggarai Barat ini mengatakan, terdapat sejumlah agenda utama dalam festival ini. Pertama, opening ceremony Festival Golo Koe digelar pada 8 Agust 2022.

Agenda pembuka festival ini diwarnai oleh defile utusan paroki, lembaga, komunitas suku Flores dan Nusantara serta komunitas lintas agama.

Launching Festival ini akan dimeriahkan oleh konser penyanyi nasional asal Manggarai Ivan Nestorman atau Ivan Man.

Kedua, pekan pameran dan kuliner, melibatkan UMKM dari seluruh wilayah Keuskupan Ruteng (Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai, dan Manggarai Timur). Mereka akan menyajikan keunikan dan kekayaan ekonomi kreatif di Manggarai Raya ini.