Tajukflores.com – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menjalin koordinasi dengan sejumlah keuskupan di NTT jelang kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia.

Kordinasi dilakukan untuk mendaftarkan umat Katolik yang hendak menyeberang ke Timor Leste saat kedatangan Paus Fransiskus.

“Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa keuskupan, yakni Keuskupan Agung Kupang, Ende, dan juga Atambua, untuk membahas berbagai persyaratan bagi masyarakat NTT yang akan hadir saat Paus Fransiskus memimpin Misa Agung di Dili, Timor Leste,” kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D Jone, di Kupang, Sabtu (13/7).

Hal ini disampaikannya berkaitan dengan kesiapan Kemenkumham NTT, khususnya dalam hal pelayanan keimigrasian bagi warga NTT yang hendak melintas ke Timor Leste.

Marciana mengatakan bahwa masyarakat NTT, khususnya umat Katolik yang hendak menghadiri Misa Agung yang dipimpin Paus, harus memiliki paspor untuk masuk ke Timor Leste.