Kupang – Jembatan At’enas di Desa Binafun, Kecamatan Amfoang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) putus akibat diterjang banjir pada Rabu (6/3) sore. Jembatan At’enas merupakan jembatan yang menghubungkan Kabupaten Kupang dan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Camat Amfoang Tengah Mars Prayudin Bureni mengatakan, hujan deras selama dua hari di wilayah tersebut menyebabkan sebagian sisi jembatan terbawa arus banjir.

Akibatnya, kendaraan roda dua dan empat tidak bisa melewati jalur tersebut.

Jembatan At’enas merupakan jalur strategis yang menghubungkan Desa Binafun dan Desa Bonmuti di Kecamatan Amfoang Tengah dengan Kecamatan Nunbena di Kabupaten TTS.

Sebagai bentuk penanganan darurat, pihak kecamatan berencana untuk membuat jalan alternatif pada esok hari.

“Besok gotong-royong untuk pembuatan jalan alternatif, nanti susun batu untuk kendaraan bisa lewat,” kata Mars Prayudin Bureni.

Masyarakat desa diimbau untuk terlibat dalam gotong-royong pembuatan jalan tersebut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kupang Semy Tinenti mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Kupang untuk penanganan darurat.

BPBD Kabupaten Kupang juga akan meninjau kembali lokasi kejadian untuk memastikan langkah selanjutnya.

“Kami meminta kepala desa mengimbau masyarakat agar saat kondisi masih hujan ini masyarakat tidak memaksa diri menyeberangi sungai tersebut,” kata Semy Tinenti.