Labuan Bajo — Kapal Motor (KM) Doa Ibu terbalik setelah dihantam ombak di perairan Pulau Monyet, Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dua nelayan yang berada di dalam kapal dilaporkan hilang dalam insiden ini.

Menurut Supriyanto Ridwan, SAR Mission Coordinator, kejadian tersebut terjadi pada pukul 04.00 Wita.

Baca Juga:  Umat Katolik Kupang Sambut Gembira Pengangkatan Uskup Agung Baru RD Hironimus Pakaenoni

Kapal nelayan yang mengangkut dua orang awak berangkat dari Pelabuhan Marina Labuan Bajo menuju Pulau Bidadari untuk memancing ikan.

Namun, saat berada di depan Pulau Monyet, kapal mengalami oleng dan terbalik akibat arus kuat dan gelombang tinggi, yang menyebabkan kedua nelayan tenggelam.

Baca Juga:  Mengendus Prostitusi Terselubung di Kota Labuan Bajo

“Dua nelayan yang hilang adalah Ramli (juragan kapal) berusia 31 tahun dan Udin (ABK) berusia 50 tahun. Keduanya berasal dari Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, dan saat ini tinggal di Kampung Air, Labuan Bajo,” jelas Ridwan.