Kupang – Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) II Marsda TNI Budhi Achmadi menyatakan bahwa Pangkalan Udara (Lanud) El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan disiapkan menjadi “home base” bagi pesawat tempur dalam jangka panjang.

Hal tersebut mengingat posisinya yang berbatasan dengan dua negara, Timor Leste dan Australia.

Baca Juga:  Pemulihan Jaringan Telekomunikasi di NTT Sudah 95 Persen

“Untuk jangka panjang, kemungkinan akan kita alokasikan anggaran untuk penempatan pesawat tempur di sini,” katanya kepada wartawan di Kupang, Minggu (4/8).

Pernyataan ini disampaikan disela-sela kunjungan kerjanya di Kota Kupang, ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur, di mana ia meninjau Lanud El Tari Kupang serta menggelar berbagai kegiatan sosial.

Baca Juga:  Sosok Fritz Alor Boy, Relawan Anies yang Jadi 'Musuh Bersama' Pendukung Prabowo-Gibran

Saat ini, TNI AU telah menempatkan Markas Satuan Radar 226 Buraen di Kabupaten Kupang, yang berfungsi sebagai mata Indonesia di langit perbatasan antara Indonesia-Timor Leste dan Indonesia-Australia.

Menurut Marsda TNI Budhi Achmadi, menjadikan Lanud El Tari sebagai home base pesawat tempur membutuhkan anggaran yang besar.