“Itu bagian dari perlombaan dan kontestasi politik. Biar pendukungnya muncul,” pungkas Mahfud.

Anies sebelumnya mengaku mendengar kekhawatiran ihwal isu kriminalisasi yang dialami para caleg hingga potensi kecurangan pemilu. Menurutnya, hal itu imbas dari cawe-cawe karena ketidaknetralan Jokowi.

Baca Juga:  Ditangkap Polisi Australia, 8 Nelayan Rote Ndao NTT Dipulangkan

Mantan Mendikbud itu berharap kekhawatiran ihwal isu kriminalisasi itu tidak benar adanya, sehingga pemilu tetap berjalan baik. Ia mengatakan setiap partai politik punya hak yang sama untuk mencalonkan kadernya untuk maju sebagai bacaleg hingga bacapres di Pemilu 2024.

Baca Juga:  Bupati Edi Harap Pelaksanaan AMMTC di Labuan Bajo Tingkatkan Ekonomi