Sayangnya, meski sudah dipastikan hoaks, Marshel belum mencopot konten tersebut dari akun TikTok miliknya. Alhasil banyak pengguna TikTok yang masih banyak terjebak informasi hoaks itu.
Kondisi yang berbeda justru terjadi di X dimana Marshel justru dikritik habis-habisan.
“Udah dicancel TV, masa mau dicancel netizen nih,” tulis pemilik akun X @boughil.
“Ini isu sensitif bro, lu harusnya bisa lihat mana yang hoaks dan mana yang bukan. Jelas-jelas itu akun bodong yang gak bisa dipertanggungjawabkan pernyataannya. Lu bikin video gitu rasanya malah memprovokasi suatu hal yang malah menimbulkan konflik besar,” sitat pemilik akun X @levensverhaal.
“Ternyata screenshot komen dari akun gak jelas yang dijadiin justifikasi buat nyerang,” keluh pemilik akun X @hypergengsi.
Bukan hanya dari pihak UNHCR, kritik juga datang dari berbagai pihak, termasuk akun-akun terverifikasi. Netizen menilai respons Marshel sebagai provokatif dan menekankan pentingnya verifikasi informasi sebelum menyebarluaskannya di media sosial.