Nucalale, Brand Lokal NTT yang Kian Populer

Jumat 10-01-2020, 15:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Memadukan unsur budaya dan pariwisata menjadi kekuatan Nucalale, brand lokal rintisan Angelus Serafim Firman, anak muda yang berasal dari Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Produk kaos, kemeja, tobelag dan masker kental dengan nuansa budaya dan cerita khas dari NTT.

Konsep ini diusung untuk melestarikan dan mempromosikan budaya dan pariwisata NTT bagi kaum milenial. Makanya, selain menekankan kualitas, setiap produk Nucalale didesain dengan trend kekinian agar menarik di kalangan milenial.

Tentu saja ini berangkat dari geliat wisata NTT, khususnya Labuan Bajo yang kian menjadi destinasi baru wisata di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Awal terbentuk

Nucalale digagas pada Desember tahun 2015. Kala itu Afim, sapaan akrab Angelus masih mengenyam pendidikan di salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta. Di kampus, Afim berinteraksi dengan teman-teman dari berbagai latar belakang jurusan. Salah satunya ialah desain komunikasi visual (dekave).

Baca Juga:  Memahami Pentingnya Akta Pendirian dalam Pembentukan Bisnis

Bersama teman-teman dekavenya inilah Afim mulai belajar tentang desain dan seni visual. Hal tersebut pun menumbuhkan rasa cinta dan ketertarikan Afim di bidang seni. Dia pun mulai mengembangkan produk kaos yang mengusung konsep budaya khas dari daerah Manggarai.

Konsep-konsep desain awalnya cukup sederhana diambil dari goet-goet (ungkapan adat) dalam bahasa Manggarai yang biasa dicatat Afim dalam notesnya.

Untuk edisi pertama misalnya, produk kaos yang dirilis adalah “Le Bae Tara Momang, Reba dan Molas” (karena kenal makanya sayang, ganteng dan cantik). Kemudian disusul beberapa edisi Manggarai berikutnya. Produk Nucalale awal memang menyasar pasar lokal di Manggarai.

Baca Juga:  25 Ide Bisnis Makanan Menguntungkan untuk Pemula

Dalam perjalannya, Nucalale mulai melebarkan sayap bisnis. Tak hanya fokus pada budaya Manggarai, Afim pun mengangkat tema-tema budaya dan pariwisata NTT secara keseluruhan. Spirit yang digaungkan adalah #kebangKITAntimur, dengan tujuan agar budaya dan juga kekayaan alam NTT bisa dikenal hingga ke luar negeri.

Strategi promosi

Menyadari potensi besar penjualan daring, Afim mempromosikan produk Nucalale di media sosial. Konten-konten media sosial pun tidak hanya terkait dengan produk fashion tetapi selalu menggaungkan spirit #kebangKITAntimur.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Grab Resmi Hadir di Labuan Bajo, Dorong Digitalisasi UMKM dan Pelaku Pariwisata Lokal
EIGER Hill Flagship Store Parapuar dan EIGER Coffee Akan Dibangun di Labuan Bajo
Barantum CRM Canvassing: Solusi Terbaik untuk Pantau Sales Lapangan Anda!
Ini 7 Tanda Perusahaan Anda Wajib Menggunakan Aplikasi CRM
Bisnis Stagnan? Belajar dari Eiger, Praktisi Bisnis Ungkap Pentingnya Inovasi dan Transformasi Digital
Mengenal BSP WhatsApp Barantum: Layanan, Fitur, Hingga Biayanya
6 Tempat dan Kota Terbaik untuk Memulai Bisnis di Indonesia
Memilih Antara Bisnis Franchise atau Membangun Usaha Sendiri, Mana yang Tepat untuk Anda?
Berita ini 183 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB