Tajukflores.com – Bakal Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Orias Petrus Moedak menegaskan bahwa integritas merupakan fondasi utama yang akan memberikan kepercayaan kepada investor untuk berinvestasi di NTT.

Pernyataan ini disampaikannya sebagai respons atas pesan Gubernur NTT periode 1993-1998, Mayjen TNI (Purn) Herman Musakabe, dalam sharing session Forum Komunikasi Masyarakat Flobamora (FKM Flobamora) Jakarta pada Minggu (2/6).

Dalam sharing session tersebut, Herman Musakabe menggarisbawahi pentingnya kepemimpinan berintegritas, berorientasi pada pelayanan, kolaborasi, dan keteladanan bagi pemimpin yang akan maju di Pilkada 2024.

“Jadi kalau dibilang tadi mengenai integritas, luar biasa, kita perlu, sangat perlu di NTT,” kata Orias Petrus Moedak.

Orias memahami bahwa integritas adalah kunci utama dalam menarik investasi ke daerah tersebut. Karenanya, ia mengusung tagline “Jangan Mencuri” sebagai cerminan komitmen untuk menjaga kejujuran dan integritas di setiap langkah kepemimpinannya.

Dalam penjelasannya, Orias Petrus Moedak menggunakan analogi yang menarik. Ia menyamakan karakter orang NTT dengan seorang tukang parkir yang keras namun jujur.

“Tukang parkir itu harus jujur. Kalau belok kiri, dia harus belok kiri. Kadang dia harus pukul mobilnya supaya stop, tapi dia harus jujur,” ujarnya.

Bagi Orias Petrus Moedak, integritas merupakan fondasi utama yang akan memberikan kepercayaan kepada investor untuk berinvestasi di NTT.

“Kalau kita jujur, banyak yang akan mau berinvestasi di NTT. Banyak yang mau, tapi mereka ingin tahu siapa gubernurnya,” tegasnya.

Diketahui, Orias Petrus Moedak berpasangan dengan Sebastian Salang di Pilgub NTT 2024. Keduanya, yang dikenal denan paket OASE, mengusung tagline “Jangan Mencuri”.