Panas di Medsos, Warga Manggarai Perlu Belajar dari Mabar

Selasa 17-10-2023, 19:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kader Partai Hanura Manggarai Barat, Emerensianus Robensen Nomer mengunggah foto beberapa bakal calon bupati yang bakal bertarung di Pilkada 2020 di laman Facebooknya. Para calon tampak berfoto bersama di tengah rivalitas yang berlangsung.

Pria yang akrab disapa Mensu Nomer ini memperlihatkan realitas politik di wilayah itu yang tampak adem-ayem, jauh dari rivalitas yang memanas antara para pendukungnya, terutama di media sosial.

Unggahan Mensu Nomer memantik reaksi warga. Mereka mengapreasiasi para calon tetap mengedepankan persaudaraan dan kekeluargaan. Warga Mabar juga berharap agar situasi tersebut terus terjaga ke depannya.

Kondisi Pilkada Mabar 2020 sedikit berbeda dengan di Pilkada Manggarai 2020. Di Manggarai, rivalitas antara pendukung berlangsung panas di media sosial, bahkan diwarnai hujat-hujatan.

Berbincang dengan Tajukflores.com, Mensu Nomer mengakui jika rivalitas Pilkada Mabar 2020 berlangsung damai. Menurut dia, situasi kondusif di media sosial bukan tanpa sebab. Warga Mabar belajar dari rivalitas panas pada Pilkada 2010 dan Pilkada 2015.

“Situasi di Manggarai sekarang sudah dialami Manggarai Barat dari 2010 ke 2015. Sehingga sekarang, saya yakin teman-teman tim sukses, pendukung juga sudah lebih matang dalam hal rivalitas,” kata Mensu Nomer melalui sambungan telpon, Selasa (11/8) malam.

Baca Juga:  Romo Magnis Ibaratkan Jokowi dengan Pimpinan Mafia

Menurut Mensu, kondisi panas di Manggarai dirasakan hampir seluruh pengguna media sosial di Manggarai Raya. Dia menduga, rivalitas panas itu terjadi karena para bakal calon yang berlaga di Pilkada Manggarai merupakan wajah lama yakni pasangan petahana Deno Kamelus-Victor Madur dan Hery Nabit.

Akibatnya, kata Mensu, perhatian warga bukan lagi membahas masalah program para calon, namun saling serang antara pendukung.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Yoakhim Jehati Kembali Dilantik sebagai Anggota DPRD, Ajak Warga Memajukan Manggarai
Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD NTT, Mateus Soares Sampaikan Syukur dan Terima Kasih
Gantikan Marten Mitar, Yopi Widiyanti Resmi Jadi Ketua DPRD Sementara Mabar
Tolak Praktik Mahar Politik, Paket OASE Tidak Ikut Pilgub NTT 2024
Anies Baswedan Pertimbangkan Bentuk Partai Baru, Partai Perubahan Indonesia Trending di X
Budi Arie Tepis Hubungan Jokowi dan Prabowo Retak, Ada Upaya Adu Domba
Larang Ahok ‘Nyerocos’ ke Media, Megawati: Selotip Tetap Berjalan Toh?
PDIP Dikabarkan Batal Dukung Anies, Bakal Usung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024
Berita ini 68 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB