Pemerintah Resmi Perpanjang Relaksasi HET, Ini Harga Beras Terbaru di Seluruh Indonesia

Selasa 04-06-2024, 15:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pedagang menuang beras eceran yang dijual di salah satu kios di Pasar Minggu, Jakarta, Senin (3/6/2024). Foto: Antara

Pedagang menuang beras eceran yang dijual di salah satu kios di Pasar Minggu, Jakarta, Senin (3/6/2024). Foto: Antara

Jakarta, Tajukflores.com – Pemerintah Indonesia resmi memperpanjang relaksasi Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk beras medium dan premium. Kebijakan ini diambil untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran.

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan, kebijakn ini diberlakukan mulai tanggal 31 Mei 2024 dan berlaku hingga regulasi baru terkait HET beras diterbitkan.

Baca Juga:  Realisasi Investasi di Labuan Bajo Tembus Rp1,348 Triliun, Sektor Hotel dan Restoran Terbanyak

​”Perpanjangan relaksasi HET beras ini diberlakukan pada hari ini. Hingga regulasi baru terkait HET dalam bentuk Peraturan Badan Pangan Nasional (Perbadan) sebagai perubahan Perbadan 7 tahun 2023 terbit,” kata Arief dalam keterangannya, Selasa (4/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, lanjut Arief, perpanjangan relaksasi HET beras ini bertujuan menghadapi tantangan dalam pasokan dan harga pangan.

Baca Juga:  Maxim Perluas Jangkauan ke 2 Kota Baru di NTT: Kefamenanu dan Betun

“Baik karena perubahan iklim, fluktuasi harga pangan, hingga tantangan pasokan menjadi alasan kebijakan ini diperpanjang,” ujarnya.

Adapun kebijakan perpanjangan relaksasi ini tertuang dalam surat Kepala Bapanas kepada para stakeholder beras. Di mana dengan nomor 160/TS.02.02/K/5/2024 tertanggal 31 Mei 2024.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Alex K

Editor : Alex K

Berita Terkait

Pertamina Turunkan Harga BBM Pertamax dan Dex Series Mulai 1 September 2024
Wamenparekraf: Percepatan Pembangunan di NTT Dorong Pertumbuhan Ekonomi Inklusif
Investasi Mengalir Deras ke Labuan Bajo, Menparekraf Dorong Keterlibatan Diaspora NTT
BPOLBF dan Kemenparekraf Gelar Roundtable Meeting untuk Jajaki Peluang Investasi di Labuan Bajo Flores
Pengguna Transaksi QRIS Meningkat Pesat, BI Catat Lonjakan Signifikan
Sumbang Rp126 Juta, Target PAD Pariwisata Manggarai Turun, Baru 4 Destinasi yang Berkontribusi!
Pemerintah Resmi Bentuk Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat
5 Rekomendasi Koperasi Simpan Pinjam di Kupang, NTT
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB