Yogyakara – Situasi di Babarsari, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakata atau Jogja sempat menjadi sorotan setelah beredar pesan di media sosial yang menyebutkan adanya bentrok antara kelompok NTT dan IKS.
Pesan tersebut mencantumkan foto seorang yang terkapar dan berlumuran darah, dengan imbauan kepada warga untuk menghindari area Babarsari dan Kledokan dalam beberapa hari ke depan, terutama di malam hari.
Namun, Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Riski Adrian, menegaskan bahwa situasi di Babarsari dan sekitarnya dalam kondisi aman.
“Enggak ada [ketegangan di Babarsari]. Aman,” kata AKP Riski Adrian saat dihubungi pada Rabu (19/6), dikutip dari Harian Jogja.
Menurut informasi yang diterimanya, konflik yang disebutkan terjadi sebenarnya terkait keributan antara dua kelompok di wilayah Kota Yogyakarta.
Kasat Reskrim Polresta Jogja, AKP Probo Satrio, juga membenarkan bahwa pihaknya sedang menangani kasus ini. Kendati demikian, ia belum dapat memberikan banyak informasi karena para korban masih dalam perawatan di rumah sakit.
Adapun informasi yang berhasil dikumpulkan sementara adalah kejadian ini terjadi di jalan Bhayangkara, depan LBC.
“Nah itu kemudian ada yang luka parah terus dibawa ke rumah sakit kemudian baru saudaranya laporan ke kami,” katanya.
Saat ini, polisi terus mengumpulkan keterangan dari para saksi untuk memahami lebih lanjut kronologi dan motif dari peristiwa ini.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.