Malang – PT Pertamina (Persero) menyatakan kehadiran Pertamax Green 95, yang merupakan bahan bakar minyak (BBM) ramah lingkungan, tidak dimaksudkan untuk menggantikan Pertalite.

Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya untuk terus menyalurkan BBM bersubsidi jenis Pertalite kepada masyarakat Indonesia.

Baca Juga:Pj Gubernur NTT Andriko Susanto Ajak Semua Pihak Tangani Stunting Secara Serius

Penyaluran ini dilakukan sesuai dengan penugasan dan kuota yang ditetapkan oleh pemerintah.

Heppy Wulandari, Media and Stakeholder Manager PT Pertamina Patra Niaga, menyampaikan hal tersebut saat bertemu dengan perwakilan media dari Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam acara Media Gathering Bali Nusra bertemakan “Energezing Force Together” di Malang, Jawa Timur, Jumat, (14/6).

Baca Juga:IESR Dorong Implementasi Pendanaan JETP untuk Percepat Transisi Energi Bersih

Heppy menegaskan bahwa Pertalite sebagai BBM bersubsidi, sehingga pencabutannya sepenuhnya di bawah kewenangan pemerintah.

Saat ini, belum ada instruksi untuk menghentikan penyaluran Pertalite.