Dalam pidato tersebut, Kepala Negara sebenarnya sedang menginstruksikan aparat keamanan untuk mengejar dan menangkap para pengedar narkoba, bukan para pendemo Pemilu 2024.
Unggahan video tersebut mengundang kekhawatiran dan kebingungan di kalangan masyarakat, terutama di tengah suasana politik yang sedang memanas menjelang Pemilu 2024.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya di media sosial, guna menghindari penyebaran berita palsu atau hoaks yang dapat memicu kegaduhan di masyarakat.
Klaim bahwa Jokowi memerintahkan penangkapan para pengunjuk rasa Pemilu 2024 adalah hoaks dan tidak memiliki dasar yang valid.
Masyarakat diimbau untuk tidak terpengaruh dan tetap waspada terhadap berita-berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Klaim: Presiden perintahkan pendemo Pemilu 2024 ditangkap
Rating: Hoaks
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.