“Sangat bangga dengan pertumbuhan saya, saya sangat bersyukur saya bisa keluar dari masa kecil saya yang manja dan tidak dewasa yang terus menyalahkan orang tua saya karena fase perceraian,” katanya.

Apa yang Membuat Psychedelisha Dilaporkan Forum Pemuda NTT?

Berdasarkan penelusuran Tajukflores.com, Psychedelisha awalnya membahas orang-orang yang mengklaim dirinya sebagai warga campuran (mixed).

“Gw geli banget, kaya gw itu pernah ditunjukan teman-teman gw kan, adalah orang gitu. Kayak mixed gitu, X di bionya gitu, negaranya apa gitu” kata Psychedelish.

“Dia kan indo, mixed apa gitu ya. Tapi kelihatan banget dia gak bisa bahasa… dia itu bukan mixed, (tapi) sok-sok mixed gitu, ngerti kan lu yang kayak misalnya Indo mixed Arab gitu. Lu bukan mixed Arab, lu itu mixed NTT. Gak usah gaya-gayan pakai mixed Arab, anying, muka lo NTT banget,” imbuh Psychedelish sambil tertawa.

Tak sampai di situ dalam pernyataannya, Psychedelisha menyebut orang NTT yang “mixed” (campuran) sebagai “sok-sok mixed”.

“Terus sering banget lihat kayak di kapela begitu, orang yang kecil-kecil, itam. Ya gw kadang rasis ya tapi gayanya tengil banget, gw geli banget lihat pakai gelang gold kayak rapper US gitu padahal orang NTT anying,” ujar Psychedelish dengan Kembali tertawa.

“Lu jangan halu,” imbuhnya beberapa kali.

Selain itu, Psychedelisha juga mencari berita tentang kejahatan yang dilakukan orang NTT dan mengatakan bahwa “orang NTT kalau di luar kalau bukan bikin kacau pasti pencuri!!”.

Pernyataan Psychedelisha tersebut menuai kecaman dari banyak pihak, termasuk Forum Pemuda NTT yang melaporkannya ke Polda Metro Jaya.

Sekjen DPP Forum Pemuda NTT, Masudin Ahmad, menyatakan bahwa pernyataan Selebgram Psychedelisha di Instagram telah menimbulkan kemarahan masyarakat NTT.