Menurutnya, peningkatan tersebut terjadi semenjak dirinya melakukan perubahan dan transformasi dari sisi SDM di Pelindo Tenau Kupang, antaranya, penegakan peraturan disiplin, dan pembinaan terhadap SDM dan mutasi internal.

Lalu melakukan penyegaran kepada seluruh karyawan Pelindo Group Tenau Kupang, mengadakan rapat mingguan, peningkatan Aaktivitas yang berkaitan dengan budaya K3, peningkatan keaktifan dalam mengikuti safety briefing.

Baca Juga:  Brutal, Pria di Sumba Barat Daya NTT Kembali Culik Perempuan untuk Kawin Tangkap

“Dua unit CC kami ini juga beroperasi 1×24 jam. Dalam satu jam alat ini bisa membongkar sebanyak 26 peti kemas,” katanya.

Dia menambahkan, arus peti kemas di Pelabuhan Tenau sejauh ini masih didominasi angkutan kontainer yang masuk dari luar Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga:  Istri Irjen Ferdy Sambo Putri Candrawathi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Brigadir Joshua

Rata-rata kapal peti kemas yang masuk setiap minggu sekitar enam kapal dengan kapasitas muatan setiap kapal sebanyak 400 peti kemas.