Putri Candrawathi Merasa Terbebani Saat Sidang Kasus Brigadir J Bahas Pelecehan Seksual

Senin 12-12-2022, 10:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terdakwa Putri Candrawathi mengaku merasa terbebani ihwal dugaan pelecehan seksual dibahas dalam sidang terbuka dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J dibuka pada hari ini, Senin (12/12).

Hal itu disampaikan Putri Candrawathi saat kubu jaksa penuntut umum (JPU) merasa keberatan ihwal dugaan pelecehan seksual digelar secara tertutup.

Dalam persidangan hari ini, kubu JPU menghadirkan Putri Candrawathi guna bersaksi untuk Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma`ruf.

“Kami menolak karena ini bukan perkara keausilaan dan anak dan tidak ada perintah untuk tertutup,” kata kubu jaksa di ruang sidang, Senin12/12).

Ketua Majelis Hakim PN Jaksel Wahyu Iman Santoso pun menanyakan kepada Putri ihwal merasa beban atau tidak bila saat menggali konten asusila dalam ruangan sidang, persidangan digelar secara terturup.

Baca Juga:  Jokowi Kenakan Pakaian Adat NTT Saat Sampaikan Pidato Kenegaraan

“Apakah terbebani secara terbuka?” tanya Hakim Wahyu kepada saksi Putri.

Istri Ferdy Sambo itu menjawab terbebani bila saat menggali konten asusila, persidangan digelar terbuka. Karena itu, Putri memohon agar sidang digelar tertutup saat menggali soal asusila kepadanya.

“Iya, Yang Mulia jika berkenan sidang tertutup,” ujar Putri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT
Garuda Indonesia Dukung Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus ke Papua Nugini
Bupati Manggarai Barat Minta Penutupan Berkala Taman Nasional Komodo Dilakukan Bertahap
Terima Paus Fransiskus, Imam Besar: Masjid Istiqlal Jakarta Adalah Rumah Kemanusiaan, Bukan Hanya Tempat Ibadah
Paus Fransiskus Puji Indonesia, Tetap Memiliki Anak di Tengah Tren Global Memilih Binatang
GRIB Jaya Siap Kawal Pemekaran Provinsi Pulau Sumbawa, Langkah Strategis untuk Percepatan Kesejahteraan Sosial
30 Anggota DPRD Terpilih Manggarai Barat Dilantik Hari Ini Tanpa Mario Pranda
Simak Jadwal dan Agenda Paus Fransiskus selama Kunjungan ke Indonesia pada 4 September
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB