Quo Vadis Sepak Bola NTT

Selasa 17-10-2023, 19:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sepak Bola Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bisa dibilang mati suri dalam beberapa tahun terakhir. Berbagai persoalan klasik membuat wajah sepak bola di NTT lesu dan hilang begitu saja.

NTT selalu saja menjadi provinsi partisipatif dalam berbagai ajang nasional yang digelar oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Hal ini disebabkan oleh minimnya fasilitas yang memadai, seperti lapangan sepak bola yang tidak sesuai standar, sarana latihan serta alasan-alasan lainnya seperti anggaran dalam pembinaan sepak bola di provinsi itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tak hanya itu pembinaan usia dini juga jarang sekali dilakukan, bahkan kompetisi sepak bola usia dini guna menjaring bakat-bakat muda juga tidak pernah dilakukan.

Sepak Bola NTT sepertinya mulai bangkit setelah kemunculan Yabes Roni M mantan pemain Timnas U-19 asuhan Indra Sjafri.

Kemunculannya di Timnas seolah membuka mata seluruh pecinta bola, penggiat sepak bola untuk duduk bersama membuat sesuatu agar muncul Yabes-Yabes baru yang dapat membawa nama NTT kekancah internasional.

Anak-anak muda di NTT khususnya di Kupang, berlomba-lomba menjadi pemain sepak bola agar kelak bisa menjadi pesepak bola seperti Yabes.

Penggiat sepak Bola di NTT Piter mengakui hal tersebut. Menurut dia kehadiran Yabes Roni putra kelahiran pulau Kenari Alor itu seperti menghipnotis seluruh anak-anak muda NTT.

Baca Juga:  Ajang Silaturahmi, Golo Lanak FC Gelar Turnamen Futsal di Jaksel

“Saya setuju jika memang disebut bahwa Yabes adalah sosok pesepak bola asli NTT yang menjadi motivator bagi anak-anak muda di NTT ini untuk mulai mengenal bola kaki,” ujarnya.

Menurut dia kehadiran Yabes membuat anak-anak muda di NTT tahu bahwa mencari rejeki itu bisa juga melalui sepak bola.

Persoalan klasik yang ditemui selama beberapa tahun terakhir mulai dicari solusinya bersama-sama. Beberapa pecinta sepak bola membuat sebuah grup yang disebut dengan Masyarakat Gila Bola (MasGibol) NTT. Hasilnya cukup luar biasa.

Sejak tahun 2016 hingga 2018 muncul beberapa Sekolah Sepak Bola (SSB) di NTT yang bertujuan untuk membina para pemain muda, khususmya usia dini sehingga kelak bermanfaat bagi sepak bola NTT.

Hasilnya dalam dua tahun terakhir perkembangan sepak bola NTT cukup mempunyai nama di kancah nasional.

Pada tahun 2017 NTT sempat menyumpang delapan pemainnya untuk ikut seleksi timnas Indonesia mulai dari Timnas U-22 Yabes Roni Malaifani (Alor), Timnas U-19 Aldo Leki dan Fladiano Soares dari SSB Bintang Timur Atambua, Gery Sae dari Ngada, Abdul Hamid dan Endong Tirtayasa Flores Timur, serta Muhamad Junedin dari Kota Kupang.

Baca Juga:  Perempuan Manggarai dalam Empat Babak

Kemudian juga timnas U-15 Ruslan Bale Esa (Alor). Usia-16 Paulinus Gabriel Ati (SSB Bintang Timur Atambua).

Kemudian juga yang merumput klub-klub besar Liga I Ada juga pemain NTT yang sekarang merumput di beberapa klub tanah air. Di Bali United ada Yabes Roni Malaifani (Alor) dan Yunius Bate dari Ngada, kemudian Alfonsius Kelvan dari Ngada bersamai untuk Persebaya Surabaya, sementara di Bhayangkara FC ada Alsan Sanda asal Kota Kupang.

Bahkan satu pemain NTT Lius Mauloko saat ini bersama klub liga dua Australia Westren Knight FC. Serta masih banyak pesepak bola NTT yang bertalenta karena pembinaan yang mulai baik yang dilakukan oleh para pecinta bola di NTT.

Namun walaupun sudah mulai membaik, hingga saat ini NTT belum mempunyai klub sepak bola sendiri seperti provinsi-provinsi lain di NTT. Padahal NTT mempunyai talenta-talenta yang mumpuni yang mampu bersaing dengan para pesepak bola dari luar NTT.

Nama-nama yang sudah disebutkan di atas adalah contoh dari para pesepak bola asal NTT yang mampu bersiang di level nasional.

“Secara klub memang kita belum ada. Tetapi kalau dari sisi individu pemain-pemain kita bisa bersaing dengan peamin dari luar NTT,” tamabh Piter.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Gratis 2 Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi Kualifikasi Piala Dunia 2026 Malam Ini di RCTI
Real Madrid vs Atalanta Tayang di TV Mana, Ini Jadwal Jam Tayang Siaran TV Bola Malam Ini
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Filipina Piala AFF U19 2024, Nonton Gratis Siaran Langsung di SCTV, Yalla TV Dicari
2 Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Filipina Piala AFF U19 2024 Hari Ini, Nonton Gratis di SCTV Pukul 19:30
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Filipina Piala AFF U-19 di SCTV Vidio Kick Off 19.30
Link Live Streaming Spanyol vs Inggris Final EURO 2024 Malam Ini Gratis di RCTI, Okestream dan Yalla Shoot Dicari
Link Live Streaming Semifinal EURO 2024 Spanyol vs Prancis Malam Ini Gratis di RCTI, Okestream dan Yalla Shoot Dicari
2 Link Live Streaming Spanyol vs Prancis Euro 2024 Gratis di RCTI Malam Ini
Berita ini 73 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 15:04 WIB

BKN Umumkan Perpanjangan Pendaftaran dan Penyesuaian Jadwal Seleksi CPNS 2024

Jumat, 6 September 2024 - 13:46 WIB

Dana Beasiswa PIP Kemendikbud September 2024 Cair: Cek Rekening Anda Sekarang!

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:18 WIB

Panduan Lengkap Perpanjangan Visa on Arrival (VOA) di Indonesia: Kelayakan, Proses Aplikasi, dan Tips 

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:40 WIB

Klarifikasi Penulis Novel Bramana’s Family Dinilai Playing Victim, Netizen Geram dan Tagar #JusticeForNova Menggema

Kamis, 18 Juli 2024 - 12:27 WIB

Terkuak Profesi Hans dan Rita Tomasoa, Pasutri Lansia Tewas Membusuk di Jonggol

Rabu, 17 Juli 2024 - 18:17 WIB

7 Rahasia Mencuci Baju Putih Tetap Cerah dan Bersih

Selasa, 16 Juli 2024 - 20:49 WIB

Tol Ngawi Bojonegoro Kapan Dibangun? Ini Desa yang Terdampak Tol Ngaroban dan Jadwal Pembebasan Lahan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:47 WIB

WhatsApp Kembangkan Fitur Translate Otomatis dalam Chat

Berita Terbaru

Sejumlah ekor mamalia paus terdampar di pesisir pantai di Kabupaten Alor. ANTARA/Ho-warga.

Daerah

BKKPN Selidiki Kasus 50 Ekor Paus Terdampar di Alor NTT

Sabtu, 7 Sep 2024 - 15:40 WIB