Ruteng – Nasib 249 tenaga kesehatan (nakes) non-ASN di Manggarai, yang dipecat Bupati Manggarai, Herybertus Geraldus Laju Nabit atau Hery Nabit, masih menggantung.

Teranyar, para nakes dan Bupati Hery Nabit sudah saling meminta maaf. Lantas, bagaimana kans para nakes usai mereka meminta maaf kepada Hery Nabit secara adat Manggarai?

Kepala Dinas Kesehatan Manggarai, Bertolomeus Hermopan mengatakan dirinya belum mendapatkan petunjuk terbaru dari Bupati Hery ihwal nasib para nakes yang dipecat itu.

Bertolomeus meminta agar menanyakan langsung kepada Bupati HeryNabit.

“Mohon langsung konfirmasi kepada Pa Bupati. Saya belum dapat petunjuk lebih lanjut,” kata Bertolomeus saat dihubungi Tajukflores.com, Minggu (21/4).

Ia juga mengaku belum mendapatkan komunikasi dari Bupati Hery perihal nasib para nakes yang dipecat itu. Namun, dia berjanji akan terus memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Manggarai meski di tengah polemik pemecatan para nakes.

“Tugas kami untuk mengupayakan kesehatan berjalan baik. Pelayanan kesehatan harus tetap berjalan untuk yang membutuhkan,” tutur Bertolomeus.

Nasib ratusan nakes yang dipecat ini masih belum pasti setalah mereka dan Bupati Hery saling minta maaf pada Jumat (19/4). Bupati Hery Nabit akan menentukan nasib dalam tiga hari ke depan sejak permintaan maaf.