Sejumlah titik di perairan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berpotensi akan dilanda oleh gelombang tinggi hingga 4 meter terhitung sejak 24 hingga 26 Mei 2022.

Informasi terkait adanya potensi gelombang tinggi di sejumlah titik perairan di NTT tersebut diungkapkan oleh Stasiun Meteorologi Maritim Tenau-Kupang Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisikan (BMKG).

Baca Juga:  Legilastor PDIP Minta Kepala Daerah Tak Intervensi ASN untuk Pilih Kandidat Tertentu

Karena itu, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau-Kupang BMKG Syaeful Hadi meminta kepada seluruh warga yang ada di wilayah tersebut untuk selalu waspada.

“Gelombang laut kategori tinggi 2,5-4 meter berpeluang melanda sejumlah perairan di NTT selama 24-26 Mei 2022 sehingga perlu diwaspadai kapal-kapal yang hendak berlayar,” kata Hadi di Kupang, Senin (23/5).

Baca Juga:  DPR dan Mendagri Sepakati Tahapan Pemilu 2024, Simak Aturannya!

Sejumlah titik yang berpeluang dilanda gelombang setinggi 4 meter tersebut ialah Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, perairan selatan Kupang-Rote, dan Samudera Hindia selatan Kupang-Rote.

Hadi menegaskan, gelombang setinggi 4 meter itu perlu diwaspadai karena sangat berisiko terhadap aktivitas pelayaran Kapal Feri dan juga bagi kapal nelayan serta kapal tongkang.