Komentar kontroversial Babe Haikal yang mengungkit jasa Prabowo dan penggadaian tanah untuk membantu kemenangan Anies dalam Pilgub DKI 2017 juga memberikan dampak negatif pada persepsi warga terhadap Anies.
Kekecewaan ini menyebabkan migrasi dukungan warga Jakarta ke pasangan Prabowo-Gibran, yang sekarang menduduki posisi teratas dalam elektabilitas paslon Gubernur DKI.
“Jika dalam survei-survei sebelumnya Prabowo-Gibran selalu berada di posisi ketiga di DKI Jakarta, kini mulai kebanjiran simpati publik luas dan menempatkannya di posisi teratas elektabilitas paslon,” ungkapnya.
Simulasi Gubernur DKI: Ridwan Kamil Unggul
Selain Pilpres, LSJ juga mengukur elektabilitas calon Gubernur DKI periode 2024-2029. Dari aspek popularitas, tokoh-tokoh seperti Anies Baswedan, Sandiaga Uno, Basuki Tjahaya Purnama, dan Ridwan Kamil (RK) masih lebih dikenal dibandingkan kandidat lain.
Namun, dari aspek elektabilitas, Anies Baswedan tergeser oleh Ridwan Kamil. Menurut hasil survei, jika Pilgub DKI dilaksanakan saat ini, Ridwan Kamil memimpin dengan 23,4%, disusul oleh Menteri Sosial Tri Risma Harini dengan 19,2%, dan Anies Baswedan dengan elektabilitas 18,4%.
Survei LSJ dilakukan pada tanggal 8-15 Januari 2024 di lima wilayah kotamadya dan satu kabupaten administratif yang ada di DKI Jakarta.
Populasi survei ini adalah seluruh penduduk Indonesia yang berdomisili di DKI Jakarta, berusia 17 tahun ke atas atau atau telah memiliki e-KTP DKI. Total sampel sebesar 880 responden diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat (multistage random sampling).
Batas kesalahan (margin of error) +/- 3,3% dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95%. Teknik wawancara secara tatap muka dengan responden dilakukan dengan berpedoman kuesioner.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.