Jakarta – Platform media sosial TikTok kembali membuat gebrakan dengan meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengunggah video berdurasi 60 menit. Hal ini menandakan pergeseran strategi dari fokus awal TikTok pada video pendek.

Fitur ini masih dalam tahap uji coba dan hanya tersedia untuk sebagian pengguna di beberapa wilayah terpilih. TikTok belum mengumumkan kapan fitur ini akan diluncurkan secara global.

Langkah ini membuka peluang baru bagi para kreator untuk bereksperimen dengan format video yang lebih panjang.

Konten edukasi, demo memasak, komedi, dan jenis konten lainnya yang membutuhkan durasi lebih lama kini dapat dibagikan dengan lebih leluasa di TikTok.

Dilansir dari Gizmochina, Senin (27/5), saat ini fitur unggahan video berdurasi 60 menit itu baru tersedia untuk sebagian pengguna TikTok di beberapa kawasan pasar terpilih.

Namun, perusahaan mengatakan bahwa mereka tidak berencana untuk membuat fitur tersebut tersedia bagi semua pengguna dalam waktu dekat.

Langkah baru ini menandai perubahan strategi awal TikTok yang berfokus pada konten video berdurasi pendek. Semula, aplikasi ini hanya mengizinkan pengguna untuk mengunggah video berdurasi 15 detik, dengan batas waktu yang telah ditingkatkan beberapa kali.