Labuan Bajo – Aktivitas wisata bahari, terutama snorkeling, tetap menjadi pilihan utama wisatawan saat berkunjung ke Labuan Bajo. Spot-spot snorkeling populer seperti Batu Bolong Reef, Pulau Kanawa, Taka Makassar, Manta Point, Pink Beach, dan Pulau Kelor menjadi tujuan favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo.

Namun, aktivitas wisata seperti ini memiliki risiko tinggi, sehingga ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan snorkeling atau diving, seperti mengecek arus, memeriksa dan menggunakan peralatan dengan benar, memperhatikan kedalaman air, dan memastikan kondisi fisik dalam keadaan baik.

Meskipun demikian, kejadian tak terduga masih dapat terjadi. Pada Jumat (9/2) siang, seorang wisatawan asal China Zhang Yanyang (41) dilaporkan pingsan setelah snorkeling di perairan Long Beach, Labuan Bajo.

Korban dinyatakan meninggal dunia setelah tiba di RS Siloam Labuan Bajo, diduga karena kelelahan.

Menanggapi insiden ini, Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Plt. Dirut BPOLBF Frans Teguh menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban dan menyatakan harapannya agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

“Semoga keluarga diberi ketabahan dan kekuatan. Hal ini tentu tidak kita inginkan dan harapkan dan kita berdoa semoga ke depannya tidak ada lagi kejadian seperti ini,” kata Frans Teguh.