Setelah itu, Uskup dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Paroki Datak, di mana penyambutan serupa kembali dilakukan di Pertigaan Wol. Mgr Maksimus Regus juga disambut dengan upacara adat dan tarian di Paroki Rekas, tepatnya di Pertigaan Bambor.

Ketika tiba di Paroki Longgo, umat kembali menyambut Uskup dengan penuh semangat di depan Gereja Paroki Langgo dengan upacara adat dan tarian.

Ribuan umat sudah menanti di Gereja Stasi Marombok, tempat Uskup akan melanjutkan perjalanan menuju Labuan Bajo.

Dalam perjalanan menuju Labuan Bajo, Mgr Maksimus Regus akan menyapa umat dari atas mobil terbuka, melintasi rute dari Marombok menuju Wae Mata dan SMK Ignatius Loyola Labuan Bajo.

Di depan SMK Ignatius Loyola, sang Uskup disambut oleh atraksi drum band dari SMK St. Ignatius Loyola dan SMAN Labuan Bajo.

Setibanya di Gereja Katedral Roh Kudus Labuan Bajo, Uskup akan diarak menuju pintu gereja dengan pengawalan ronda adat. Penyambutan secara liturgis akan dilakukan di dalam gereja, diikuti dengan ibadat penerimaan resmi Uskup terpilih.

Acara akan diakhiri dengan jamuan makan malam di Rumah Keuskupan, di mana Mgr Maksimus Regus akan diterima kembali secara adat oleh umat setempat.

Perjalanan ini menandai babak baru bagi umat Katolik di Labuan Bajo dengan kehadiran Uskup baru yang disambut dengan penuh sukacita dan kehangatan.