Banyak orang di internet memuji pemuda ini atas komitmennya terhadap studinya dan berbagi pemikiran mereka tentang strateginya menghemat uang, mengatakan, “Saya pikir perjalanan saya gila sampai saya melihat posting ini.”
Yang lain mengatakan, “Perjalanan satu jam tidak terlalu buruk. Tapi harus sering datang ke bandara pasti menyebalkan. Juga jadwal Anda pasti tidak fleksibel, saya yakin ketinggalan pesawat akan menjadi masalah besar.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya salut mahasiswa ini. Ada kecerdasan buku dan kecerdasan hidup. Orang ini adalah contoh hebat dari keterampilan yang dapat dibina oleh pendidikan seni. Solusi yang luar biasa dan kreatif!” komentar pengguna media sosial terpisah.
“Masalah Modern membutuhkan Solusi Modern!” tulis pengguna keempat, sementara yang lain berkata, “Sejujurnya ini bisa dilakukan. Penerbangannya cukup cepat dan penawaran bagus untuk penerbangan akan jauh lebih murah daripada sewa, makanan, dan biaya lainnya.”
Yang lain menunjuk pada miles penerbangan yang pasti diperoleh Tim sebagai hasil dari penerbangannya yang sering, menambahkan, “Bayangkan miles frequent flyer yang dikumpulkan anak ini. Dia akan segera menghabiskan waktu di lounge, upgrade penerbangan gratis ke bisnis, manis.”
Wakil Presiden Madya Perumahan Mahasiswa dan Layanan Masyarakat UBC, Andrew Parr, menanggapi situasi Tim dan menyatakan bahwa dia berempati terhadap mahasiswa yang menghadapi masalah kekurangan hunian.
Parr juga telah membagikan rencana untuk menambah lebih banyak tempat tidur ke kampus Vancouver untuk mahasiswa yang tinggal di asrama, menyediakan perumahan dengan harga di bawah pasar.
“Kami menyadari bahwa menemukan akomodasi sewa yang terjangkau di Vancouver dan Kelowna adalah tantangan bagi sebagian mahasiswa kami, seperti halnya bagi mereka yang menyewa di komunitas,” katanya. “Di Vancouver, ini sangat sulit.”
Penulis : Grace Seran
Editor : DM
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya
