Fitur ini dapat mengkurasi tweet mengenai berita penting dan kejadian kultural yang sedang hangat di platform tersebut. Namun, fitur yang dioperasikan oleh tim khusus beranggotakan staf Twitter ini dinonaktifkan pada 2022.

Sama halnya seperti alat kecerdasan buatan (AI) generatif lainnya, Grok mengingatkan bahwa rangkuman yang dibuatnya tidak selalu benar sehingga pengguna perlu melakukan verifikasi terkait informasi yang diterimanya.

Grok juga mengingatkan bahwa informasi yang dirangkumnya dihimpun dari berbagai unggahan di X dan dapat berkembang seiring dengan berjalannya waktu.