Labuan Bajo – Maskapai penerbangan AirAsia resmi meluncurkan penerbangan langsung dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, (NTT), Indonesia.

Rute ini merupakan penerbangan internasional berjadwal pertama AirAsia Malaysia (kode penerbangan AK) ke Labuan Bajo, yang kini semakin terhubung dengan destinasi global.

Penerbangan perdana AirAsia dengan nomor penerbangan AK 336 mendarat di Bandara Internasional Komodo, Labuan Bajo (LBJ) pada pukul 14.25 WITA dan disambut dengan seremoni water salute sebagai penghormatan.

Dato’ Captain Fareh Mazputra, Managing Director AirAsia Malaysia, menegaskan bahwa peluncuran rute ini merupakan langkah signifikan untuk mendukung target pariwisata Indonesia.

“Labuan Bajo adalah salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas di Indonesia, dengan harapan bisa menarik lebih dari 500.000 pengunjung pada tahun 2024,” ujarnya.

AirAsia Indonesia berkomitmen untuk mendukung pengembangan Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata kelas dunia dengan mempermudah akses bagi wisatawan global.

Kolaborasi antara pemerintah, maskapai penerbangan, dan pemangku kepentingan lainnya dianggap kunci untuk mencapai target pariwisata dan memastikan Labuan Bajo sebagai pusat pariwisata utama.

“Indonesia tetap menjadi salah satu pasar terpenting bagi kami. Dengan 28 rute langsung yang menghubungkan Malaysia dan Indonesia, kami telah menerbangkan lebih dari 7 juta penumpang, mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan konektivitas regional. Kami berharap dapat memperluas jaringan kami dengan rencana untuk mengeksplorasi lebih banyak rute langsung di masa depan,” tambah Dato’ Captain Fareh Mazputra.

Ayodhia Kalake, Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur, menyambut positif peluncuran rute baru ini. Ia berharap rute internasional ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian NTT melalui jalur investasi dan perdagangan serta meningkatkan jumlah wisatawan ke NTT.

Kepala Bidang Keamanan Otoritas Bandara Wilayah IV, Fuadani, juga menyambut baik penerbangan internasional ini sebagai momentum untuk mempromosikan destinasi-destinasi unggulan lainnya di Indonesia dan menjadikan Bandara Komodo Labuan Bajo sebagai gerbang utama pariwisata internasional di NTT.

Wisnu Sindhutrisno, Direktur Pemasaran Pariwisata Regional Asia Pasifik, menilai pembukaan rute Kuala Lumpur-Labuan Bajo sebagai pencapaian luar biasa dalam mempromosikan destinasi pariwisata unggulan Indonesia.

“Labuan Bajo, dengan keindahan alam dan daya tarik budayanya, kini semakin mudah diakses oleh wisatawan mancanegara. Langkah ini akan mempercepat pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Nusa Tenggara Timur,” katanya.

Penambahan rute ini sejalan dengan komitmen AirAsia untuk memperluas konektivitas regional dan memenuhi permintaan perjalanan yang terus meningkat ke destinasi baru seperti Labuan Bajo.

Dengan lebih dari 4.000 kursi yang tersedia setiap minggu, rute ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung secara signifikan serta memberikan dampak ekonomi yang substansial bagi masyarakat lokal di Malaysia dan Indonesia.

Sebagai maskapai berbiaya hemat terbaik dunia versi Skytrax selama 15 tahun berturut-turut, AirAsia juga menawarkan layanan Fly-Thru, mempermudah akses bagi wisatawan untuk mencapai Labuan Bajo dengan satu kali transit di Kuala Lumpur.

Dengan rute ini, wisatawan internasional dari Asia dan Australia dapat lebih mudah mengunjungi Taman Nasional Komodo dan Pulau Flores yang indah. Selain itu, wisatawan dari Labuan Bajo juga dapat menikmati pesona Kuala Lumpur, dengan berbagai atraksi ikonik dan pengalaman budaya yang ditawarkan.

AirAsia kini melayani penerbangan ke 15 destinasi di Indonesia dari Malaysia, termasuk Kertajati, Banda Aceh, Jakarta, Bali, Medan, Padang, Pekanbaru, Makassar, Yogyakarta, Surabaya, Balikpapan, Lombok, serta Jakarta dan Medan dari Penang, dan Manado dari Kota Kinabalu.